SAMBAS, BERITABORNEO.ID – Relawan Orang Muda Ganjar (OMG) Kabupaten Sambas bersama Anak-anak muda pada Sabtu 11 Februari 2023, sukses gelar kegiatan berupa Pelatihan dengan tema “Handicraft Training” yang berlangsung di desa Sepinggan, kecamatan Semparuk, kabupaten Sambas.
Pemilihan kegiatan tersebut dilatarbelakangi oleh simpati tim relawan Orang Muda Ganjar Kabupaten Sambas terhadap kemampuan anak muda dalam berkreativitas dan berinovatif yang masih rendah, mereka anak muda yang notabenenya 90% adalah pelajar selalu menghabiskan keseharian mereka yang kurang bermanfaat, maka dari itu Tim Relawan OMG kabupaten Sambas berinisiatif untuk mengadakan kegiatan pelatihan ini guna memberikan softskill kepada anak-anak muda ini guna untuk menjadi pengisi aktivitas sekaligus menjadi bekal mereka nantinya kedepan.
Sebagai pelengkap kegiatan ini relawan Orang Muda Ganjar Kabupaten Sambas juga menawarkan kepada anak-anak muda untuk berwirausaha dengan melaunching marketplace anak-anak muda bertujuan agar mereka memiliki wadah untuk berjualan dan mengiklankan produk mereka dan sebagai bentuk implementasi menghargai karya-karya mereka, ini dilakukan agar mereka dapat mandiri berwirausaha dan menghasilkan uang dari apa yang telah mereka buat, salah satunya bucket bunga yang menjadi output kegiatan ini.
Diberdayakannya market place ini juga diharapkan dapat menjawab tantangan dunia kerja yang semakin ketat dan sulit, memberikan motivasi bagi anak muda bahwa jika tidak ada pekerjaan yang didapatkan maka baiknya kita sendiri yang membuatnya. Rasa optimis tersebut ditanamkan oleh tim relawan Orang Muda Ganjar Kabupaten Sambas kepada anak-anak muda agar tetap semangat dalam mandiri berwirausaha.
“Demikian mungkin kegiatan ini dapat menjadi solusi bagi anak-anak muda yang kesulitan dalam mencari pekerjaan, sebab softskill sekarang sudah bisa menjadi ladang dalam mengumpulkan pundi-pundi rupiah, mengapa output nya kami memilih bucket bunga dikarenakan sekarang ini sedang trend di masyarakat dan sudah menjadi kebutuhan sekunder baik untuk hadiah pernikahan ulang tahun dan sebagainya”
Ujar koordinator daerah relawan Orang Muda Ganjar Kabupaten Sambas, Beri Prima.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan kata sambutan dari Koordinator daerah kabupaten sambas, Beri prima. Setelah kata sambutan dilanjutkan dengan materi sekaligus praktik oleh pemateri Tiara yang notabenenya sudah memulai dulu menjadi pembisnis bucket bunga. Terlihat antusias anak-anak muda pada saat kegiatan sangat aktif dalam bertanya terkait proses pembuatan bucket agar terlihat menarik ketika dipandang. Mereka juga mengungkapkan bahwa akan terus belajar dirumah dan akan menciptakan produk-produk rumahan seperti bucket bunga ini.
“Secara pribadi saya cukup antusias dan senang mengajari anak-anak muda ini untuk belajar membuat bucket bunga ini, diharapkan tidak hanya bucket namun produk-produk lain juga seharusnya dapat diolah oleh anak-anak muda ini, semoga ini menjadi batu loncatan mereka dalam mengembangkan softskillnya serta mandiri dalam berwirausaha”
Ujar Tiara sebagai pemateri sekaligus instruktur pelatihan Bucket Bunga tersebut.
Maka dengan demikian kita harapkan selalu kegiatan-kegiatan seperti ini dapat terus di perbanyak melihat potensi diadakannya kegiatan ini dapat menjadi faktor terbentuknya Indonesia yang lebih maju lagi kedepannya.
***
