Pontianak, BeritaBorneo.id– Penanganan air bersih menjadi sangat penting di wujudkan, untuk pengembangan dan peningkatan pola hidup bersih dan sehat bagi lembaga pondok pesantren, terlebih wilayah desa pesisir ini yang banyak berdirinya lembaga pondok pesantren Kabupaten Kubu Raya.
Sehingga, Wakil Ketua Komisi V DPR RI, H.Syarief Abdullah Alkadrie, sangat serius memanfaatkan waktu resesnya untuk konsen melakukan giat dapil di tiga lembaga pondok pesantren, di dampingi Kepala Balai wilayah sungai Kalimantan 1 Pontianak, Dwi agus kuncoro, yakni Pondok Pesantren Darul Ulum, Pondok Pesantren Al-husna Parit Bakti suci dan Pondok Pesantren Darul Hidayah Kabupaten Kubu Raya.
Untuk mewujudkan hajat masyarakat umum terlebih hal itu baginya sangat penting untuk di perjuangkan dengan adanya bak penampungan air bersih, atau Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan (ABSAH) ini tentu bisa membantu para santri-santri yang ada di Pondok Pesantren.
“Program bak penampungan air ini sudah selesai dan juga sudah di bangun, kita lihat bagaimana kegunaannya dan manfaatnya ternyata memang Penampungan Air Bersih ini di daerah pesisir sangat dibutuhkan pemanfaatannya. Sehingga dalam kaitannya itu bisa digunakan oleh para santri untuk mengkonsumsi air yang bersih,”Jelas politisi dari Nasdem ini disela saat melakukan Kunjunnya,(27/04/2021).
Syarief Abdullah, juga menguraikan Pesantren Darul Ulum, berapa waktu yang lalu juga ada bantuan Program Budidaya Ikan Lele dan secara langsung di tinjau dari pemeliharaannya dan dari hasil panen penjualannya sehingga dari aspek kepentingan ekonomi di pesantren itu juga bisa di berdayakan.
“Artinya dari keseluruhan yang saya lihat cukup baik dan pembangunan progres ini sudah selesai airnya tadi juga sudah diperlihatkan bagaimana dibawah airnya bersih,” urainya.
Syarif Abdullah, juga menyampaikan, ada beberapa tempat yang di programkan untuk sekarang ini dan baru ini juga masih dalam tahap perencanaan untuk pondok pesantren selain itu juga ada sanitasi untuk desa-desa yang stanting juga masih dalam perencanaan, untuk di kubu raya ini ada 10 desa.
“Sementara yang sudah jadi sekarang ini Pondok Pesantren Darul Ulum, Pondok Pesantren, Miftahul Ulum Sungai Ambawang, sedang proses dalam pembangunannya termasuk ada di kuala dua ini pesantren yang juga di dalam proses pembangunan, mudah-mudahan itu semua bisa bisa bermanfaat untuk lembaga Pondok Pesantren yang memang sangat membutuhkan,” pungkasnya.
Red
