PKC PMII KALBAR Adakan Doa Bersama Dan Tasyakuran, Ahmad Syahril Ishaq Berikan Pesan

Sambutan Sekretaris Majelis Pembina Daerah PKC PMII KALBAR Ahmad Syahril Ishaq Saat Doa Bersama Dan Tasyakuran Di Sekretariat PKC PMII KALBAR.

Pontianak, Beritaborneo.id – Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kalimantan Barat (PKC PMII KALBAR)  mengadakan doa selamat dan tasyakuran Sekretariat PKC PMII KALBAR. Kegiatan ini turut hadir jajaran pengurus dan sekretaris Mabinda PKC PMII KalBar yakni Ahmad Syahril Ishaq serta kader-kader PMII yang ada di lingkungan Kota Pontianak. (3/7/2022).

 

Agenda doa selamat dan tasyakuran tersebut di pelopori oleh Hasan yang menjabat sebagai Wakil Ketua III Bidang Keagamaan.

 

Dalam agenda tersebut Hasan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus yang sudah meluangkan waktunya serta ikut serta mensukseskan agenda tersebut.

 

“Saya berharap semoga agenda pada malam ini menjadi amal terbaik kita dalam mewujudkan apa yang telah kita harapkan bersama,” tutur Hasan saat menyampaikan laporan.

 

Dikesempatan yang sama, Ketua umum PKC PMII Kalbar, Muhammad Wahid Hasyim, menuturkan bahwa sekretariat tersebut adalah Rumah Pergerakan bersama seluruh kader PMII yang ada diruang lingkup Kalbar dan sekitarnya.

 

“Mari menciptakan sebuah Ide, Inovasi dan kreativitas, sehingga terwujudlah satu barisan dan tercapainya sebuah cita untuk kemaslahatan bersama. Tentu ini amanah besar kita adalah mewujudkan kader yang militan dan progesif menghadapi tantangan zaman sehingga kedepannya regenerasi kader yang militan dan kreatif,” imbuhnya.

 

Sekretaris Majlis Pembina Daerah PKC PMII KALBAR, Ahmad Syahril Ishaq menegaskan, bahwasannya PMII adalah organisasi kader, tentu  menghidupkan jiwa penggerak tidaklah mudah, sehingga butuh semangat juang yang cukup untuk mewujudkannya.

 

“Belajar pantas untuk diperjuangkan, dengan semangat kedisiplinan, dan keistiqomahan. Jadikan sekretariat ini wadah pemersatu pemikiran, sehingga benar-benar menjadi kader pergerakan yang mampu dan bisa berada disegela lini kehidupan,” pesannya.